Budak cinta biasa disebut banyak orang dengan kata bucin. Istilah bucin ini digunakan ketika ada seseorang yang mempunyai rasa cinta kepada pasangan berlebihan dan cenderung tanpa memakai logika.Mereka cenderung mengeluarkan kata-kata dan ciri-ciri sikap bucin juga yang unik dan perilaku ini cenderung memprioritaskan si pasangan menjadi hal nomor satu. Bisa saja bahkan melebihi kepentingan dirinya sendiri.
Kita lebih baik perlu mengetahui apa saja ciri-ciri dari bucin ini. Dengan begitu, maka Anda dapat lebih mudah lagi mengontrol sikap supaya tetap realistis menjalani hubungan asmara. Ciri-ciri bucin dalam berhubungan romansa dapat lewat melalui berbagai tindakan.
Supaya lebih jelasnya, berikut ini ada rangkuman ciri-ciri sikap bucin yang lebih baik Anda ketahui.
Membawa pasangan ke setiap kegiatan
Ada salah satu ciri perilaku bucin yaitu ketika membawa pasangan ke segala acara. Sesekali kita mengajak pasangan mendampingi untuk datang ke suatu acara bukan menjadi masalah.
Namun kalau mengajak pasangan ke semua agenda yang ada maka bisa menjadi sesuatu hal yang berlebihan. Walau Anda dengan pasangan tidak terlalu mempermasalahkan, tetapi tetap perlu juga melihat situasi beserta kepentingan acara.Karena tidak semua jenis acara memperbolehkan orang atua pihak lain yang turut serta.
Membagikan semua momen dengan pasangan ke sosial media
Pengguna sosial media sekarang ini sudah sangat banyak. Perilaku yang bisa menunjukkan bahwa suatu hubungan masuk tahap bucin yaitu ketika semua aktivitas dengan pasangan dibagikan terus menerus ke media sosial.
Walau hal ini merupakan hak masing-masing, namun memajang media atau membagikan setiap aktivitas bersama dengan pasangan sepenuhnya adalah sikap yang cenderung berlebihan. Setiap pasangan setidaknya bisa menjaga privasi mereka, manfaatnya bisa seperti tidak memancing pandangan yang negatif dari pihak lain.
Saling berbagi kata sandi
Baik itu password smartphone, laptop, sosial media, dan lain sebagainya lebih baik tidak seluruhnya saling diberikan kepada pasangan masing-masing. Anda bisa membedakan hal yang mana yang bisa dapat dibagi dan aspek lain yang lebih baik disimpan menjadi privasi.
Hal satu ini lebih diperuntukkan bagi mereka yang masih belum masuk jenjang serius atau pernikahan. Memberikan password akun media sosial dinilai bisa memancing pertengkaran misal karena bisa saling memonitor.
Meski ada unsur baiknya, tetapi tetap saja pada akhirnya hal ini cukup riskan terutama jika belum menjalin rumah tangga.
Membatasi komunikasi dan ruang gerak
Posesif sangat erat kaitannya dengan bucin. Perilaku bucin bisa dilihat saat pasangan membatasi komunikasi terhadap lawan jenis. Kalau ini terjadi, maka dapat dikatakan kalau pasangan sulit menjamin kepercayaan Anda dan pada akhirnya dapat mengarah kepada perilaku posesif.Tentu saja hal seperti ini tak boleh dibiarkan begitu saja hingga berkepanjangan supaya hubungan tetap sehat.
BACA JUGA :Tanda-Tanda Pasangan Anda Pura-Pura Cinta
Setiap waktu harus saling berkabar
Banyak pasangan mungkin yang saling chat “lagi ngapain?” atau sebagainya, jika hal ini terlalu sering dan setiap rentang waktu melakukan hal tersebut, tergolong perilaku bucin. Dengan kata lain harus dituntut mengabari setiap waktunya.
Komunikasi menjadi kunci yang penting dalam hubungan, tetapi tidak harus menuntut pasangan saling memberi kabar terus terusan setiap waktu. Masing-masing orang memiliki kesibukan sendiri, perlu diberi ruang untuk pasangan supaya tetap produktif.
Seperti itulah kurang lebih seperti apa ciri-ciri sikap bucin dalam suatu hubungan percintaan yang perlu diperhatikan. Sekian saja ulasan di atas dan semoga dapat berguna untuk anda semua.