Advertisements
Sumber :HonestDocs

Untuk ibu hamil yang sedang belajar mengenai cara membaca hasil USG, disarankan agar tidak hanya focus pada bagian warnanya saja. Dengan kata lain, ibu hamil juga harus memperhatikan orientasi gambar pada foto hasil USG.

Dengan mengetahui orientasi gambar tersebut, tentu saja para ibu hamil bisa mengetahui cara membaca hasil USG yang lebih baik. Hal ini sangatlah penting agar ibu hamil dapat melihat posisi kepala bayi, apakah posisinya sudah berada di bawah atau ada di posisi sungsang.

Setelah selesai melakukan pemeriksaan USG, maka dokter akan langsung memberikan hasilnya dalam bentuk foto yang berwarna hitam putih. Tak hanya itu, pada foto hasil USG tersebut juga tertera inisial huruf yang masing-masingnya mempunyai arti seputar kondisi janin dalam kandungan.

Arti Inisial Huruf Pada Foto Hasil USG

  • CRL

CRL (Crown Rump Length) menunjukkan tentang ukuran jarak dari ujung kepala sampai ujung kaki. Biasanya CRL akan digunakan dokter kandungan untuk mengukur janin di usia kehamilan trimester awal atau usia kehamilan 7-13 minggu.

  • GS

GS (Gestational Sac) meunjukkan tentang ukuran kantung kehamilan yang ditandai dengan adanya bulatan hitam. Biasanya GS muncul pada hasil foto USG trimester awal.

  • BPD

BPD (Biparietal Diameter) merupakan keterangan pada ukuran tulang pelipis kiri dan kanan. Biasanya BPD akan digunakan untuk mengukur janin ketika kehamilan memasuki usia trimester kedua dan ketiga.

  • AC

AC (Abdominal Circumferencial) yang menunjukkan tentang perkitaan ukuran lingkar perut janin.

  • HC

HC (Head Circumferencial) menunjukkan keterangan untuk mengetahui ukuran lingkar kepala janin yang umumnya dilakukan di trimester 2 kehamilan.

  • FL

FL (Femur Length) menunjukkan keterangan untuk menentukan usia janin serta perkembangan panjang tulang kaki.

  • FHR

FHR (Fetal Heart Rate) yang menunjukkan seputar frekuensi detak jantung dalam janin.

  • LMP

LMP (Last Menstrual Period) merupakan perhitungan hari pertama haid terakhir. Biasanya LMP akan digunakan sebagai acuan untuk menghitung usia janin dalam kandungan.

  • EDD

EDD (Estimated Delivery Rate) ini adalah keterangan tentang perkiraan persalinan yang berdasarkan tanggal menstruasi.

Advertisements

Baca juga: 5 Cara Memperbesar Payudara secara Sehat dan Tanpa Operasi

Pada intinya, hasil USG ini akan membantu ibu hamil agar mengetahui ukuran tubuh serta usia janin yang berdasarkan 4 jenis pemeriksaan. Biasanya dokter akan melihat hal tersebut berdasarkan dari diameter biparietal (BPD), lingkar kepala (HC), lingkar perut (AC), dan panjang femur (FL).

Berbagai Fakta Tentang Jenis Kelamin Bayi Berdasarkan Pemeriksaan USG

1. Penis Tidak Terlihat Bukan Berarti Berjenis Perempuan

Tak sedikit yang menyatakan bahwa tidak nampaknya penis pada janin, berarti calon bayinya itu berjenis kelamin perempuan. Padahal, di awal kehamilan klitoris dan penis mempunai ukuran serta bentuk yang sama.

Sederhananya, kita jangan sampai terlalu cepat menyimpulkan sendiri di awal pemeriksaan. Oleh karena itu, ibu hamil harus selalu berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk memastikan hal tersebut.

2. USG Mendeteksi Labia dan Klitoris

Saat dokter melakukan pemeriksaan USG untuk menentkan jenis kelamin bayi, maka ia akan mencari alat kelamin perempuan, yakni labia dan klitoris.

Dilihat dari bentuknya, sekilas klitoris yang ada di bibir labia sangat mirip dengan hamburger. Mengingat akan hal itu, maka tak heran juga jika banyak penelitian yang menyebut labia dan klitoris dengan istilah “hamburger“.

Nah, ketika kedua elemen tersebut sudah terlihat pada hasil USG, maka ada kemungkinan calon bayinya berjenis kelamin perempuan.

Baca juga: 10 Macam Seserahan yang Wajib Ada Di Acara Sangjit

Sumber: https://hariancewek.com/

Advertisements