Dalam momen pernikahan biasanya ada penggunaan buku album pernikahan, bisa secara fisik, digital atau sebagainya dengan berisikan ucapan untuk pengantin baru. Tetapi yang paling populer yaitu album secara fisik. Ada berbagai macam foto yang terdapat di album pernikahan tersebut. Mungkin yang paling umum, gaun dan busana pernikahan lain termasuk veil, ikat rambut dan sebagainya bagi pengantin wanita. Untuk pengantin pria bisa dari sepatu, jas, hiasan saku dan sebagainya. Tetapi ada beberapa komponen yang mungkin tidak terpikirkan atau lupa difoto untuk masuk album pernikahan, berikut ini ada beberapa di antaranya.
Buket Bunga
Tentunya buket bunga yang dibawa pengantin wanita tidak boleh kalian lewatkan. Di samping meletakkan buket tersebut di lantai, terdapat cara lain agar bisa memeriahkan album pernikahan. Misalnya, dengan menyandarkan buket bunga di gaun pengantin, bisa juga sembari dipegang pengantin wanita. Masih ada beberapa pilihan lain sebenarnya yang bisa Anda pertimbangkan. Lalu jangan lupa untuk mengambil foto close-up bunga tersebut juga.
Busana Bridesmaid
Mungkin saja kalian melupakan foto busana-busana yang dikenakan oleh bridesmaid. Jadi jangan hanya gaun pengantin yang mendapat perhatian. Kalian bisa coba memakai juga foto gaun para bridesmaids ke album pernikahan. Kalau memang semua gaunnya hampir identik, maka pilih saja latar belakang unik agar bisa membuat setiap elemen menonjol.
Meja Registrasi
Coba juga perhatikan elemen dekorasi lebih detail. Berusahalah mengabadikan perjalanan mulai pintu masuk menuju meja untuk tamu mengisi kehadiran mereka. Meja untuk registrasi ini lebih baik didesain juga dengan cantik. Karena hal yang dilihat para tamu pertama kali bisa saja meja tersebut.
Area Pemberkatan
Nampaknya banyak tamu undangan yang sering memperhatikan wedding arch atau dekorasi di area pemberkatan. Apa lagi kalau unik atau berbeda dengan dekorasi pernikahan lain. Pastikan fotografer mendapatkan bidikan tepat, jangan lupa untuk mengingatkan fotografer mengabadikan kursi pelaminan juga termasuk lorong, dan beberapa potret kursi tamu undangan.
Lounge
Biasanya pada sesi resepsi, ada jam tertentu untuk menikmati makanan ringan dan minuman yang disajikan yaitu di area Lounge. Anda bisa menaruh kursi-kursi santai di bagian sudut-sudut venue supaya para tamu bisa bersantai. Area Lounge ini tentu cukup menarik karena mampu memperlihatkan sisi berbeda dari momen pernikahan. Tentunya masih ada banyak elemen lain yang harus diperhatikan agar tidak terlupa selain beberapa elemen di atas.
Tips Aman Melakukan Pernikahan Saat Pandemi
Pernikahan memang jangan sampai ditunda-tunda, tidak ada tentunya yang tahu sampai kapan adanya pandemi bisa berakhir. Menikah di saat pandemi Covid-19 dapat menjadi sesuatu hal yang rumit. Meski begitu, ke depannya, kita dapat menceritakan kepada anak-anak, bahwa dulu menikah harus dengan memakai masker, dikarenakan sedang pandemi.
Untuk acara ketika pandemi, maka hal terpenting ialah menjalani semuanya berdasarkan semua protokol kesehatan. Pastikan juga tahu peraturan yang pada saat itu berlaku seperti apa. Lebih baik jangan menjadikan pernikahan ini suatu beban yang sangat berat dan lalu malah membuat stres. Hal yang terpenting ialah perayaannya harus tetap menyenangkan serta tidak hilang juga esensi pernikahan itu sendiri.
Nikmatilah setiap proses mulai dari persiapan sampai saatnya hari pernikahan dengan pasangan. Berusaha fleksibel dengan setiap peraturan-peraturan yang ada. Persiapkan diri untuk menerima beberapa perubahan juga yang tak terduga. Demikian saja dan semoga info kali ini dapat berguna untuk anda semua.